Ratna Kanyaka Budi Utami
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi Yogyakarta
Foto : Ratna Kanyaka B.U. |
Hampir setiap orang
menyukai dan menikmati musik, dari music dangdut hingga heavy metal, dari anak kecil hingga lanjut usia, semua
menikmatinya, Musik sangat berpengaruh pada kehidupan sehari-hari. Lirik yang
dijual saat ini menceritakan apa yang sering dialami sehari-hari., nada-nada
yang indah membawa diri kita terhanyut terbawa suasana di dalam music itu.
Musik memberikan banyak kontribusi baik untuk lingkungan, orang lain, dan diri
sendiri.
Penulis ikut merasakan
bagaimana rasanya jika dalam sehari saja tidak mendengarkan musik? Hidup akan
terasa hampa dan membosankan. Bagi Penulis, musik adalah salah satu media
penyampaian emosi seseorang, misalnya ketika Penulis merasakan kesedihan atau
sedang memiliki suasana hati yang tidak bagus maka musik adalah hal pertama
yang dicari. Ketika mendengarkan musik suasana hati yang tadinya kurang baik
menjadi baik dan kembali ceria lagi, khususnya dalam mendengarkan musik yang
ceria, namun jika yang didengarkan adalah musik –musik sendu maka emosi yang
muncul adalah kesedihan dan bisa menangis saat itu.
Apapun jenisnya musik mampu menjadi media pelampiasan emosi,
bisa dengan cara menyanyikan lirik lagunya yang sesuai dengan isi hati atau
yang sedang kita alami, lalu menari-nari atau berdendang sesuai dengan nada yang
didengarkan atau hanya dengan mendengarkan dan menghayati setiap liriknya lalu
tidak terasa emosi yang sedang dirasakan keluar pada saat itu juga seperti
menangis. Musik juga bisa berperan sebagai pembangkit rasa semangat jika ingin
melakukan aktivitas, contoh musiknya seperti musik yang bernada beat up.
Musik sudah diibaratkan
seperti nutrisi yang harus dipenuhi sehari-hari. Seperti yang dilakukan oleh
Penulis dalam kesehariannya mendengarkan musik minimal tiga kali dalam sehari,
pagi, siang, dan malam hari. Mendengarkan music pada pagi hari dianggap sebagai
sarapan pagi untuk menumbuhkan semangat beraktivitas, lalu siang hari untuk
merilekskan mood setelah lelah
beraktivitas dan malam untuk pengantar tidur. Life without music the same as
life with no air.
2 Comments
Wah mendengarkan musik tiga kali sehari, dikocok dulu nggak mbak? Sehabis makan atau sebelum makan? Hebat ya, musik sudah menjadi kebutuhan. Kalau saya sih nasi masih menjadi kebutuhan utama.
ReplyDeletewah dengarin musik tanpa makan, mana kuat. nanti gak tinggi2 loh mbak
ReplyDeleteTidak diperbolehkan adanya unsur sara dan kata-kata yang kurang terpuji