PARTISIPASI TENAGA KEPENDIDIKAN UP45 DALAM PELATIHAN
TNETANG JURNAL INTERNASIONAL
Arundati Shinta
Fakultas
Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Menulis selama ini dianggap sebagai suatu ketrampilan yang sangat
umum dan sangat mudah dikuasai. Hal ini karena angka buta huruf di Indonesia menjadi rendah seiring dengan kemajuan jaman. Sekarang
ini orang akan merasa malu bila ia tidak mampu menulis. Selain itu, anak-anak
semenjak SD bahkan ada yang mulai dari Taman Kanak-kanak, sudah diberi
pelajaran menulis. Oleh karena itu, ketrampilan menulis tidak diberikan lagi pada
tingkat SMP, SMA, apalagi mahasiswa. Sudah seharusnya mahasiswa apalagi dosen
menguasai ketrampilan yang umu tersebut.
Persoalan yang relevan dengan ketrampilan menulis adalah ternyata
mahasiswa dan dosen banyak yang tidak menguasai ketrampilan menulis. Ketrampilan
menulis dalam hal ini adalah menulis untuk publikasi di jurnal. Menulis di
jurnal ternyata sangat tidak mudah, apalagi jurnal internasional. Hal ini
karena mahasiswa dan dosen harus mampu merangkai kalimat-kalimat yang mudah
dipahami oleh pembaca. Kebiasaan para mahasiswa adalah membuat tulisan dengan kalimat-kalimat
yang panjang, tanpa ada susunan SPO (Subjek – Predikat – Objek) yang benar.
Persoalan menjadi semakin rumit, karena ternyata mahasiswa
meremehkan dosen yang memberi pelajaran menulis. Dosen sudah bersusah payah
menyediakan waktu untuk menyunting tulisan mahasiswa secara personal, namun hal
itu dianggap sebagai pelajaran yang tidak intelektual. Pelajaran menulis pada
mahasiswa dianggap sebagai merendahkan mahasiswa. Ironinya, mahasiswa yang
mengkritik tersebut ternyata publikasinya sangat rendah bahkan tidak ada sama
sekali.
Untuk mengatasi rendahnya publikasi dan persepsi negatif
tentang ketrampilan menulis, maka pihak EMGI (Energy Management &
Governance Institute) di Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta baru-baru ini mengadakan
Pelatihan Pengelolaan Jurnal Online. Pelatihan diadakan pada 17 Januari 2017. Narasumber
pelatihana dalah Dr. Eng. M. Syamsiro. Beliau adalah Reviewer Jurnal Internasional,
dan juga dosen Universitas Janabadra Yogyakarta. Pelatihan ini ditujukan pada
para pengelola jurnal dan teknisi pada laboratorium komputer di Universitas
Proklamasi 45 Yogyakarta.
Apa saja tips-tips yang disampaikan oleh narasumber? Hal-hal
penting itu antara lain:
Ø Penulis
harus mampu menyusun kalimat yang mudah dipahami oleh pembaca. Kalimat yang
mudah dipahami biasanya pendek-pendek, dan lengkap yaitu ada SPO-nya.
Ø Penguasaan
bahasa Inggris adalah suatu keharusan.
Ø Penguasaan
teknologi informasi juga suatu keharusan, karena semua komunikasi antara penlis
dengan dewan redaksi / penyunting adalah melalui dunia maya.
Ø Penulis
juga harus mempunyai ketahanan mental yang bagus. Hal itu berarti bila satu
tulisan ditolak pada satu jurnal, maka ia disarankan untuk mengirimkan tulisan
itu pada jurnal lainnya. Tentu saja tulisan itu sudah diperbaiki.
Ø Tulisan
pada seminar (call for paper) bisa diterbitkan di jurnal. Hal ini karena
publikasi di call for paper pada hakekatnya adalah publikasi awal (belum
lengkap).
Semoga pelatihan-pelatihan semacam ini sering dilakukan, karena
nyawa dari suatu lembaga pendidikan adalah pada publikasi para dosennya. Semua dosen
hendaknya mengingat-ingat kata bijak yaitu Publish or Perish, mempublikasikan
tulisan atau minggirlah dari dunia pendidikan.
0 Comments
Tidak diperbolehkan adanya unsur sara dan kata-kata yang kurang terpuji