LANSIA DAN RENTANNYA TERKENA COVID-19

 

KEGIATAN PENGABDIAN DOSEN & MAHASISWA UP45

DI RADIO SONORA YOGYAKARTA

Fx. Wahyu Widiantoro, S.Psi., MA

Fakultas Psikologi UP45

Yogyakarta

 

Sistem imun yang kian melemah disertai kemungkinan adanya penyakit kronis berdampak pada rentannya terkena COVID-19 pada lansia (orang lanjut usia). Resiko lansia mengalami infeksi virus Corona yang menimbulkan gangguan parah, bahkan kematian dibahas dalam acara hasil kerjasama antara Fakultas Psikologi UP45 dengan Radio Sonora 97.4 FM (15/6).

 

“Penularan COVID-19 kian meningkat, oleh karenanya Unicef bersama dengan Dinas Kesehatan semakin meningkatkan usaha dalam memberi yang terbaik bagi masyarakat”, jelas Dr. Armunanto, M.Ph. Health Specialist UNICEF.

 

Lebih dijelaskan bahwa definisi lansia yaitu orang yang berusia 60 tahun ke atas. Kunci pelayanan yang saat ini dilakukan yaitu dengan mendekatkan pelayanan pada lansia. Sosialisasi informasi yang semakin gencar, serta perlu adanya kesadaran masyarakat untuk mengantar lansia ke dokter untuk konsultasi kesehatan hingga mendapatkan vaksin.

 

Upaya yang inovatif terus dikembangkan oleh petugas kesehatan di berbagai daerah untuk melayani vaksin pada lansia. Bekerjasama denga kader kesehatan, Posyandu lansia, adanya program bonus pemberian vaksin bagi pengantar lansia serta pelayanan yang cepat agar lansia tidak perlu antri lama, nyaman dan sehat.

 

Berikut merupakan rangkuman dari ragam pertanyaan pendengar radio saat acara berlangsung dan jawaban dari penulis dan pembicara lainnya.

 

1) Mas Luki, di Bantul. Hingga saat ini Orang tua saya tidak mau divaksin. Alasannya karena merasa sehat dan tidak melakukan kegiatan ke luar rumah. Saya tidak mau memaksanya. Bagaimana dengan kondisi tersebut?

Jawaban: Vaksin tetap bermanfaat melindungi tubuh. Vaksin memang ditujukan bagi orang yang sehat agar tidak terinfeksi oleh virus. Hal tersebut yang membedakan pengertian dengan obat yang diberikan pada orang sakit. Hendaknya Orang tua yang dalam kondisi dan merasa sehat berkesempatan untuk diajak menerima vaksin.

2) Mbak Andrea, di Condongcatur. Jumlah kematian akibat COVID-19 kian meningkat, dan saya memiliki keluarga dengan 3 Orang lansia. Bagaimana bisa merasa tenang. Apa yang harus dilakukan?

Jawaban: Segera mengantar lansia untuk konsultasi ke dokter agar dapat menerima vaksin.

3) Bapak Indra, di Jogja. Apa yang harus dilakukan oleh orang yang sering berinteraksi langsung dengan penderita COVID-19?

Jawaban: Berinteraksi langsung dengan penderita COVID-19 sangatlah beresiko. Perlu dipahami bahwa penderita COVID-19 selama masa penyembuhan tidak boleh ditunggu dan berada di ruang isolasi. Bagi pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh masih harus menunggu hingga 30 hari untuk lebih memastikan kondisi kesehatannya.

Siaran ini terlaksana berkat kolaborasi beberapa dosen dan mahasiswa UP45 yakni:

§  Dosen Fx. Wahyu Widiantoro, S.Psi., MA sebagai nara sumber utama

§  Dosen Dr. Arundati Shinta sebagai kontibutor ide dan acara, serta publikasi.

§  Mahasiswa Tris Sabila Rahmah sebagai disainer poster

Pendengar yang telah mengirim pertanyaan menarik dan beruntung mendapat hadiah berupa pulsa cellular yaitu pemilik nomor 081…55. Terima kasih kepada seluruh Sahabat Sonora 97.4 FM Yogyakarta.

Widiantoro, FW (15 Juni 2021)