Dodi hidayat
Fakultas Hukum / Ilmu Hukum
Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Pergaulan adalah sebuah kontak sosial
antara manusia dengan manusia yang lainnya. Yang pada dasarnya untuk menjalin
suatu keakraban atau tali persaudaraan antara sesama manusia sehingga
terjadilah kontak. Namun pergaulan juga dapat mengakibatkan atau berdampak pada
perilaku seseorang yang tidak disadari membuat perilaku seseorang menjadi baik
atau tidak tergantung pada situasi dan kondisi lingkungan hidup maupun cara
seseorang itu bergaul kepada seseorang lainnya. Akan tetapi sebagian besar
pergaulan di negara indonesia saat ini kebanyakan menyimpang ke hal-hal yang
negatif seperti pergaulan remaja. Remaja adalah masa-masa yang dimana telah
dianggap sudah bisa membedakan antara mana yang baik dan mana yang buruk atau
perubahan perilaku dari masa anak-anak ke masa remaja dan masa remaja merupakan masa yang
sangat kritis, masa untuk melepaskan ketergantungan terhadap orang tua dan
berusaha mencapai kemandirian sehingga dapat diterima dan diakui sebagai orang
dewasa. keberhasilan para remaja melalui masa transisi sangat dipengaruhi oleh
faktor biologis(faktor fisik), kognitif(kecerdasan intelektual),
psikologis(faktor mental), maupun faktor lingkungan. Dalam kesehariannya,remaja
tidak lepas dari pergaulan dengan remaja lain. remaja dituntut memiliki
keterampilan sosial (social skill) untuk dapat menyesuaikan diri dengan
kehidupan sehari-hari. keterampilan-keterampilan tersebut meliputi kemampuan
berkomunikasi, menjalin hubungan dengan orang lain, mendengarkan pendapat/
keluhan dari orang lain, memberi / menerima umpan balik, memberi/ menerima
kritik, bertindak sesuai norma dan aturan yang berlaku, dan lain-lain.
Pergaulan remaja
adalah sebuah kontak sosial antara remaja satu dengan remaja yang lainnya yang
bertujuan para remaja ingin memiliki keakraban atau tali persaudaraan terhadap
lingkungan sekitarnya. Pergaulan remaja pada dasarnya memiliki nilai-nilai
positif tersendiri karena memiliki tujuan yang baik. Namun, pergaulan remaja
saat ini bisa dikatakan telah banyak penyimpangannya atau jauh dari yang
diharapkan. Karena remaja seharusnya bisa mengendalikan sifat keegoisannya dan
perilakunya yang sebetulnya merugikan dirinya sendiri. Pergaulan remaja akan
menjadi tidak terkendali apabila lingkungan bergaul pun juga tidak baik. Disisi
lain pergaulan remaja saat ini cenderung menunjukkan eksistensinya terhadap
lingkungan sekitar yang disebabkan adanya dorongan teman yang sifatnya mencela
atau menyindir terhadap teman yang lainnya apabila seorang remaja tidak
melakukan sesuatu yang menurut para remaja saat ini menjadi kebiasaan atau model
bergaul yang moderen. Tapi, ada juga sesuatu yang sifatnya memakasa remaja
untuk melakukan yang seharusnya tidak dilakukan dalam bergaul. Dan ada juga
cara bergaul karena keinginan remaja sendiri agar terlihat beda dari yang
lainnya namun hal tersebut kebanyakan cenderung ke hal yang negatif.
Prinsip-prinsip etika pergaulan remaja
1. Hak
dan kewajiban
Hak kita memang layak untuk kita tuntut, tapi juga jangan sampai meninggalkan kewajiban kita sebagai makhluk sosial.
Selalu tertib dan disiplin dalam melakukan setiap aktivitas. Disiplin waktu biar tidak keteteran.
Senantiasa menjaga sopan santun, baik dengan teman sebaya atau orang tua dan juga guru dimanapaun dan kapanpun.
Bersikaplah sederhana .
Jujur akan membawa kita ke dalam kebenaran. Bersikap jujurlah walau itu pahit.
Senantiasa bersikap adil dalam bergaul. Tidak membeda-bedakan teman.
Saling mencintai dan menyayangi teman kita agar terhindar dari permusuhan.
Hak kita memang layak untuk kita tuntut, tapi juga jangan sampai meninggalkan kewajiban kita sebagai makhluk sosial.
Selalu tertib dan disiplin dalam melakukan setiap aktivitas. Disiplin waktu biar tidak keteteran.
Senantiasa menjaga sopan santun, baik dengan teman sebaya atau orang tua dan juga guru dimanapaun dan kapanpun.
Bersikaplah sederhana .
Jujur akan membawa kita ke dalam kebenaran. Bersikap jujurlah walau itu pahit.
Senantiasa bersikap adil dalam bergaul. Tidak membeda-bedakan teman.
Saling mencintai dan menyayangi teman kita agar terhindar dari permusuhan.
2. Tertib dan disiplin
3. Kesopanan
4. Kesederhanaan
5. Kejujuran
6. Keadilan
7. Cinta Kasih
8. Suasana &
tempat pergaulan kita.
Generasi muda
saat ini kurang memiliki rasa Cinta Tanah Air, ini dapat dilihat dari lebih
gemarnya anak muda anak muda untuk pergi kebioskop dari pada ke museum-museum
sejarah perjuangan bangsa, mengapa hal ini bisa terjadi? ada beberapa
kemungkinan yang dapat kita ambil dari hal tersebut yakni yang pertama
kurangnya pemupukan rasa cinta tanah air semenjak kecil , sinetron-sinetron
yang ditayangkan ditelevisi merupakan tayangan yang kurang produktif bagi
perkembangan anak selain itu hal-hal yang terkait dengan Bangsa ini tidak
mendapat sorotan yang tajam mengenai budaya, masalah sosial yang dapat
menimbulkan Rasa cinta tanah air. Hal lain yang dapat menjadi penyebab yakni
pendidikan yang kurang sehingga dapat menyebabkan seseorang tidak tau akan
Bangsanya sendiri. Pergaulan remaja saat ini sangat mengkhawatirkan ini dapat
dilihat dari beberapa hal yakni tingginya angka pemekai NARKOBA dikalangan
remaja yakni pemakai narkoba dikalangan remaja, dan
adanya seks bebas dikalangan remaja, angka remaja yang melakukan seks bebas
hingga saat ini mencapai 50 persen ramaja melakukan hubungan seks diluar nikah
. Ini sangat mengkawatirkan bagi Bangsa Indonesia krisis moral yang
terjadi dikalangan remaja yang menyebabkan seks bebas dapat terjadi . Hal ini
perlu diatasi agar tidak menyebabkan kemandulan dalam Bangsa karena perlu
diingat lagi bahwa Masa depan Bangsa sangat tergantung pada Generasi muda,
upaya pencegahan yang perlu dilakukan oleh kita semua yakni misalnya saja
dengan Pendidikan formal yang didalamnya ada suatu pendidikan moral selain
pendidikan keagamaan yakni adanya pendidikan tentang bahaya NARKOBA, hubungan
Seks diluar nikah serta pentingnya pendidikan budi pekerti yang harus
dijalankan. Sebab baik buruk kelakuan seseorang bermula dari baik buruknya iman
yang tertanam serta budi pekerti tiap individu. Hal ini merupakan tanggung
jawab seluruh elemen agar hal-hal seperti ini tidak terjadi dan dapat
diatasi.Hal-hal yang dapat dilakukan diantaranya yakni peran orang tua didalam
keluarga dalam mengawasi tingkah laku anak namun tidak berhak bertindak
otoriter terhadap anak, dan dapat menjalankan fungsi sebagai orang tua dengan
baik, diantaranya memberikan kasih sayang, pendidikan budi pekerti, serta
mengajarkan cinta kasih terhadap sesame. Sehingga terjadi keselarasan antara
anak dengan dirinya serta lingkungan keluarganya.
Daftar pustaka
:
http://fentifs.wordpress.com/2013/09/03/pergaulan-remaja-sehari-hari/
http://vinkaapriana.blogspot.com/
1 Comments
Remaja jaman sekarang mana mengerti prinsip etika, semua dilanggar terutama di sosmed :'(
ReplyDeleteTidak diperbolehkan adanya unsur sara dan kata-kata yang kurang terpuji