PENGEMBANGAN SISTEM PENJAMINAN MUTU UP45 SEBAGAI
HASIL KERJASAMA DENGAN UII YOGYAKARTA
Arundati Shinta
Fakultas
Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Mengelola unit kerja dengan nilai
akreditasi C ternyata tidak nyaman, meskipun seharusnya tetap harus disyukuri. Hal
ini karena di Indonesia, masih sangat banyak prodi yang bahkan tidak
terakreditasi (nilai D) dan terancam bubar. Nilai akreditasi C pada Prodi
Psikologi UP45 Yogyakarta terasa menjadi beban. Hal ini karena pada masa awal
diberlakukannya standarisasi nasional melalaui sistem akreditasi mulai
pertengahan 2000 yang lalu, ternyata Prodi Psikologi UP45 tetap bernilai C
sampai dengan sekarang. Ada banyak faktor yang mempengaruhi rendahnya nilai
akreditasi, karena faktor dosen yang kurang greget
dalam melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Mereka sering
beralasan, gaji yang rendah telah menyebabkan motivasi kerja kurang. Ironinya,
prodi lain yang dosennya juga bergaji sama namun mereka rajin melaksanakan
kegiatan Tri Dharam Perguruan Tinggi sehingga prodinya menjadi bernilai bagus (nilai
B). Situasi ini membuat saya merenung apa betul orang-orang dengan berkualitas
buruk akan menjadi magnit bagi orang-orang yang juga berkualitas buruk. Apakah tidak
mungkin tempat kerja orang-orang berkualitas buruk bisa juga menjadi rumah bagi
orang-orang berkualitas bagus? Pertanyaan ini sangat mengganggu saya.
Untuk memecahkan ‘dosa’ bagi kurang
bermutunya Prodi Psikologi UP45, maka beberapa pimpinan unit kerja diundang
oleh pihak pimpinan UP45 untuk menghadiri kegiatan perbaikan manajemen.
Kegiatan tersebut bertajuk Hibah Program Asuh Menuju Prodi Unggul, yang diselenggarakan
pada 6-8 Juni 2017, di Asrama Haji Yogyakarta. Kegiatan tersebut atas prakarsa beberapa
dosen UII yang sangat agresif dalam memajukan unit kerja mereka. Kegiatan
tersebut dibiayai dari Direktorat Penjamu, Belmawa, Ristekdikti. Sungguh pintar
dosen-dosen terutama yang berada pada Divisi Penjaminan Mutu UII dalam memajukan
tempat kerjanya. Mereka tidak ingin sukses sendiri di DIY, tetapi juga mengajak
institusi lain untuk maju bersama.
Apa saja menu pertemuan tersebut? Menu
pertemuan tersebut sangat berguna untuk memajukan Standar Penjaminan Mutu
Internal (SPMI) Prodi Psikologi UP45, yaitu:
Ø Sambutan oleh Rektor UP45, Ir. Bambang Irjanto, MBA
Ø Sambutan dan pembukaan oleh Wakil Rektor III UII, Ir.
Agus Taufiq, M.Sc.
Ø Sosialisasi aktivitas hibah prorgam asuh oleh Wakil
Ketua Pengelola Hibah, Dr. Jaka Nugraha, S.Si., M.Si.
Ø Paradigma SPM (Standar Pengelolaan Mutu) perguruan
tinggi, oleh Dr. Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA., IAI.
Ø Harmonisasi SPMI dan SPME (Standar Penjaminan Mutu
Eksternal), oleh Kariyam, M.Si.
Ø Dokuman SPM perguruan tinggi, oleh Indah Susantun,
M.Si.
Ø Dokumen kebijakan SPM, oleh Indah Susantun, M.Si.
Ø Teknik penyusuan standar SPM, oleh Dr. Sefriani
Ø Teknik penyusunan dormulir SPM, oleh Dr. Sefriani
Ø Penyusunan dokumen manual SPM (Manual Evaluasi
Standar), oleh Tito Yuwono, M.Sc.
Ø Teknik penyusunan borang evaluasi pelaksanaan standar
SPM terkait akreditasi, oleh Tito Yuwono, M.Sc.
Ø Standar Nasional DIkti dan Standar Internasional, oleh
Dr. Jaka Nugraha, S.Si., M.Si.
Ø Kurikulum pendidikan tinggi (KPT), oleh Dr. Jaka
Nugraha, S.Si., M.Si.
Ø Penyusunan dokumen asesmen dendiri dan rencana tindak,
oleh Agung Nugroho Adi, MT.
Ø Workshop penyusunan dokumen asesmen sendiri, oleh Agung
Nugroho Adi, MT.
Hal-hal yang menarik dari workshop 3
hari tersebut adalah adanya game atau
simulasi analisis SWOT (strength, weakness, opportunity, threat) yang dibawakan
oleh Dr. Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA, IAI. Beliau ingin memunculkan
kesadaran peserta tentang pentingnya pemahaman potensi-potensi yang ada di
UP45. Kesadaran tentang potensi tidak akan muncul karena benak semua pimpinan
P45 tertutup oleh problem. Apa saja problemnya? Sangat banyak problemnya, namun
selalu yang salah adalah hal-hal yang klasik yaitu pimpinan yang tidak dapat
dipercaya (memble, kolot, korupsi, pemalas, tidak mampu memberikan suri
tauladan, sok berkuasa / sewenang-wenang, kurang mampu berkomunikasi),
infrastruktur yang tidak memadai, mahasiswa dengan kualitas rendah, dan dosen
yang bermutu rendah. Berikut adalah langkah-langkah game SWOT tersebut:
Ø Untuk mengekspresikan keresahan itu, maka fasilitator
menginstruksikan peserta untuk menggambar lima lingkaran seperti bunga. Lingkaran
yang di tengah adalah tujan yang ingin dicapai dari unit kerja yang dipimpin
oleh peserta. Tujuan harus berbentuk satu kata saja. Waktu menulis adalah 5
detik saja. Peserta yang adalah dosen-dosen senior, diperlakukan seperti
mahasiswa, namun para dosen tetap dengan senang hati melakukannya. Ini adalah
langkah untuk mendorong peserta fokus pada visi misi dan tujuan unit kerjanya. Visi
misi dan tujuan unit kerja ini sering rancu dengan visi misi tujuan individu. Hal
itu tidak dipersoalkan, sebab yang penting peserta mampu mengutarakan tujuan /
ambisi / keinginannya.
Ø Langkah selanjutnya adalah mengeksplorasi weakness.
Caranya yaitu peserta diminta mengisi 5 lingkaran di sekitar lingkaran utama
dengan 5 problem yang dihadapi peserta untuk mencapai visi, misi, dan tujuan. Waktunya
adalah 25 detik. Untuk komunitas lainnya, fasilitator biasanya menghitung 25
detik dengan mengetukkan jari di meja, sehingga peserta menjadi cepat
mengerjakan instruksi.
Ø Langkah selanjutnya adalah tanya jawab. Peserta diminta
mengemukakan tujuan awal dan problemnya. Ini adalah sesi curhat. Banyak peserta
ingin didengar keluhannya. Fasilitator menanggapi dengan bijak, dengan
membandingkan problem-problem yang lebih gawat di UII. Peserta menjadi terdiam
karena institusi sebesar UII saja tetap mempunyai problem gawat. Peserta workshop
menjadi tidak sendirian, tidak mempersepsikan dirinya sebagai korban paling
sengsara di dunia.
Ø Langkah selanjutnya adalah menggambar bunga dengan
lingkaran utama di tengah dan 5 lingkaran yang mengelilinginya. Pada lingkaran
utama dituliskan visi misi dan tujuan awal. Lima lingkaran di sekelilingnya
diisi dengan hal-hal yang bisa membantu tercapainya tujuan tersebut. Ini adalah
sesi penggalian potensi. Potensi yang ada antara lain: adanya staf IT yang suka
menolong, adanya jadwal kerja yang luwes (karena peraturan tidak ditegakkan dengan
ketat, dan sebagainya). waktunya juga sama 30 detik.
Ø Langkah selanjutnya adalah fasilitator meminta peserta
mengungkapkan apa yang ditulisnya. Peserta nampak gagap. Indikatornya adalah
instruksinya diminta mengemukakan potensi / peluang yang ada di UP45, namun
jawabnya adalah problem yang aa di UP45. Kemungkinannya, peserta tidak fokus
pada sesi SWOT ini, atau sesi curhat belum tuntas. Belum tuntasnya sesi curhat
karena fasilitator dikejar oleh jadwal workshop yang ketat.
Bagaimana pun, sesi SWOT ini telah
membuka mata saya bahwa buruknya kualitas pemimpin tidak perlu disesali. Pemimpin
yang kolot memang menggelikan, namun tetap harus diterima apa adanya. Persepsi diri
menjadi korban akan menyebabkan penolakan terhadap perubahan diri.
Hal kedua yang menarik dari workshop
ini adalah sesi terakhir yaitu penyusunan dokumen asesmen sendiri dan tindak
lanjut yang dibawakan oleh Agung Nugroho Adi, MT. Beliau menyarankan adanya
dokumen kurikulum. Salah satu slide yang menarik adalah sebagai berikut:
Tabel pemetaan
kurikulum berdasarkan kompetensi
Pelajaran
|
Kompetensi A
|
Kompetensi B
|
Kompetensi C
|
Kompetensi D
|
Kompetensi C
|
1.
|
ü
|
ü
|
|||
2.
|
ü
|
ü
|
|||
3.
|
ü
|
||||
Dst.
|
ü
|
ü
|
ü
|
Berdasarkan tabel pemetaaan tersebut nanti
akan muncul pelajaran apa saja yang harus dihapus dan diganti yang lain yang
dapat memunculkan kompetensi yang dibutuhkan mahasiswa. Saran ini sedang
dirintis di prodi Psikologi UP45.
Fasilitator Pak Agung itu juga
menyarankan perlunya membuat semacam log book tentang kegiatan apa saja yang
terjadi di Prodi Psikologi UP45. Kerajinan dan ketekunan nmembuat log book akan
memudahkan dalam penyusunan borang akreditasi. Saran bagus selanjutnya adalah
semua kegiatan yang terjadi di Prodi Psikologi UP45, hendaknya dipublikasikan
di website atau blogsite. Hal itu akan memudahkan pengambilan dokumen untuk
akreditasi dan sekaligus pemasaran kepada calon ahasiswa baru. Saran-saran
bagus ini ternyata sudah dilakukan di Prodi Psikologi UP45, dengan dibangunnya
majalah daring Kupasiana dan Moveon. Kegiatan workshop ini juga dipublikasikan
di Kupasiana.
Selama pertemuan berlangsung, terasa
para penyaji sangat disiplin dalam hal waktu. Mereka datang jauh sebelum acara
dimulai. Justru peserta yaitu para dosen dari UP45 yang datang terlambat. Padahal
acara ini sangat relevan untuk memajukan semua unit kerja di UP45, sehingga
yang lebih membutuhkan acara ini sejatinya adalah para dosen UP45. Apakah hal
ini membuktikan adagium yang tertulis di atas bahwa orang-orang berkualitas
baik menjadi magnit bagi orang-orang yang juga berkualitas baik, dan
orang-orang berkualitas buruk menjadi magnit bagi orang-orang berkualitas buruk.
Saya sangat ingin mematahkan adagium tersebut. Salah satu nasehat yang muncul
dari fasilitator Dr. Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA, IAI ketika saya curhat
tentang buruknya kinerja para dosen. Jawaban beliau sangat manjur dan mengena
yaitu merintis kerja sama dengan teman dosen yang mau kerja sama. Nasehat
pendek namun sangat mengena. Good point pak!.
1 Comments
ASS.WR.WT.saya IBU WINDA TKW SINGAPURA sangat berterima kasih kepada AKI SOLEH, berkat bantuan angka jitu yang di berikan AKI SOLEH, saya bisah menang togel 4D yaitu ((( 1 6 3 8 ))) dan alhamdulillah saya menang 150 lembar.sekarang saya sudah bisah melunasi hutang-hutang saya dan menyekolahkan anak-anak saya. sekarang saya sudah bisah hidup tenang berkat bantuan AKI SOLEH. bagi anda yang termasuk dalam kategori di bawah ini;
ReplyDelete1.di lilit hutang
2.selalu kalah dalam bermain togel
3.barang-barang berharga sudah habis buat judi togel
4.hidup sehari-hari anda serba kekurangan
5.anda sudah kemana-mana tapi belum dapat solusi yang tepat
6.pesugihan tuyul
7.pesugihan bank gaib
8.pesugihan uang balik
9.pesugihan dana gaib, dan dll
dan anda ingin mengubah nasib melalui jalan togel seperti saya hub AKI SOLEH di no; 082-313-336-747.
atau anda bisah kunjungi blog AKI KLIK DISINI ((((( BOCORAN TOGEL HARI INI ))))
UNTUK JENIS PUTARAN; SGP, HK, MACAU, MALAYSIA, SYDNEY, TOTO MAGNUM, TAIPE, THAILAND, LAOS, CHINA, KOREA, KAMBODIA, KUDA LARI, ARAB SAUDI,
AKI SOLEH dengan senang hati membantu anda memperbaiki nasib anda melalui jalan togel karna angka gaib/jitu yang di berikan AKI SOLEH tidak perlu di ragukan lagi.sudah terbukti 100% akan tembus. karna saya sudah membuktikan sendiri.buat anda yang masih ragu, silahkan anda membuktikan nya sendiri...
SALAM KOMPAK SELALU.DAN SELAMAT BUAT YANG JUPE HARI INI
Tidak diperbolehkan adanya unsur sara dan kata-kata yang kurang terpuji