Wakhidul
Kohar
Fakultas
Teknik Mesin Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Alat (devices)
yang operasinya sedikit banyak
bergantung pada prinsip-prinsip listrik dasar, dan hampir semua sistem pengumpulan,
transmisi, dan analisa data bergantung pada peranti elektronik. Contohnya: pengukuran suhu jarak jauh
dan perekaman biasa.
Oleh itu
elektronika telah merasuk kemana-mana dalam segala segi keteknikan, maka pada
tempat nyalah bila kita di sini membahas beberapa listrik yang dewasa. Pertama kita akan tinjau
pengukuran besaran-besaran listrik dasar, yaitu: arus dan tegangan. Beberapa
rangkaian yaitu:
1.
Rangkaian
circuit: digunakan untuk modifikasi .
2.
Rangkaian
input signal: pengukuran sinyal masukan
4-2
GAYA-GAYA BERASAL ELEKTROMAGNETIK
Peranti listrik bergantung operasinya
mempunyai 2 kenyataAN : Adanya muatan dan Ada interaksi antara satuan-satuan
bermuatan.
Suatu titik mutan q Coul.omb (C). Jika
muatan itu berada sendiri saja di alam semesta, maka ia akan dalam garis lurus
yang hanya ditentukan oleh kecepatan awalnya saja. Akan tetapi, bila muatan ini
bergerak di dalam ruang dimana juga muatan-muatan lain, khususnya intensitas
muatan listrik, densitas fluks magnet yang terjadi di ruang sebagai akibat
gerakan muatan tersebut. Untuk
dapat menerapkan persamaan ini ke dalam
kasus yang berguna, perhatikan sebuah konduktor (penghantar) yang membawa arus,
yang ditempatkan di dalam medan magnet.
Grafik
tersebut merupakan penggambaran analog dari arus i sebagai waktu. Dalam konteks ini “penggambaran
analog” berarti bahwa arus itu dianggap
sebagai continuos variable, yang berarti bahwa kita dapat mengukur dan
menggambarkan grafik besarnya arus dengan suatu ketepatan yang tinggi. Penggambaran analog merupakan pendekatan yang
paling alamiah terhadap besaran fisika,
karena besaran itu biasanya kita anggap mempunyai nilai yang kontinu.
Konsep penggambaran digital mungkin
tampak agak kurang dikenal, tetapi di dalam beberapa kasus dimana
penggambaran dan penggolan sinyal fisik dalam bentuk digital lebih banyak
kegunaanya.
Daftar pustaka:
Bedes (2013). Suara pondok blotan wedomartani. Diakses tanggal 05 Mei 2013
dari: http:/www.bedes.com
0 Comments
Tidak diperbolehkan adanya unsur sara dan kata-kata yang kurang terpuji